Apa
kabarmu disana
Mudah-mudahan
bahagia menyertaimu
Kuharap
semua keberutungan kembali padamu
Hingga
kurahap bisa melihatmu ceria
Walau
dari jauh
Pagi
hari dalam sepi aku menatapmu
Lama
kupandangi dan berfikir
Mungkin
lebih baik seperti ini
Orang
sepertiku memang tak pantas untukmu
Kamu
terlalu berharga untukku
Mutiara
tak pantas berada di kubangan kerbau
Siang
hari tanpa sadar mataku terus menatapmu
Walau
sengaja kau tutupi wajahmu
Dengan
kedua tangan dan handphonemu
Tapi
cukup bagiku redakan kerinduan ini
Bahkan
mendengar suaramu mu cukup bagiku
Seperti
simponi dari “siren” di tengah laut
Sungguh
aku tak kan mengganggu lagi
Kurasa
kau pasti bahagia tanpaku
Sebelumnya
pun seperti itu kan
Ya
,,,,,, aku merindukanmu
Tapi
aku tak kan sanggup buatmu menderita lagi
Kututup
semua cerita kita di dunia nyata
Biarlah
cerita ini terus dalam kisah maya
Sampaikan
cinta dan rindu pada hampa
Karena
dunia sudah berbeda
Dua
dunia jadi penghalang
Biarlah
kan kupendam selamanya

