Kamis, 31 Mei 2018

Tertawan

Mencoba berlari
Sekencang angin
Tanpa terlihat
Tanpa terdengar
Agar tanpa jejak langkah
Tanpa sisa kenangan

Namun semakin berlari
Menjauh yang sudah kulakukan
Hanya tinggalkan perih
Sisakan sakit di dada

Poo...
Dalam irama langkah dunia
Ketika hembusan angin berhembus
Saat mentari beranjak
Bahkan terbenamnya
Aku selalu merindukanmu

Tak jarang kusampaikan rinduku
Kangen yang menggebu
Pada bisik dedaunan
Berharap kau mendengarnya

Poo...
Hatiku telah tertawan
Ingin kubebaskan
Namun tak jua kulakukan
Karena aku benar-benar tak sanggup