Heiiii pooooo. Selamat pagi.......
Gimana udah bangun? Ikut olah
raga pagi bersama ga?
Ya....... seperti biasa aku
ga ikut, alasannya malas seh ... hehehe
Eh ya..... aku mau cerita
tentang semalam. Karena aku ga bisa tidur akhirnya aku bongkar-bongkar tempat
CD, maunya seh nontok Film “Time Slip Dr. Jin” pas ketemu eh, dibelakangnya
ketemu film “The Signal”, karena belum pernah ditonton dari baru beli, aku coba
nonton itu. Rencananya nonton episode awal sama akhirnya saja, tapi ternyata
seru, jadi sampai tadi jam 03.00 masih nonton, lumayan ngilangin pikiran.
Jadi inti ceritanya gini :
“ini cerita tentang Polisi
yang bisa bicara dengan Polisi di masa lalu lewat HT, sampai sekarang aku juga
belum bisa mengerti kenapa mereka bisa komunikasi. Jadi ceritanya ada banyak
kasus yang belum terselesaikan di masa lalu yang kemudian berlarut-larut sampai
ke masa sekarang. Berkat komunikasi kedua Polisi itu akhirnya banyak kasus
terselesaikan, salah satu contohnya Pembunuhan berantai. Namun ternyata di
salah satu kasus ,,,,,,,,, ternyata Pimpinan Polisi di masa sekarang terlibat
kasus pembunuhan. Jadi ceritanya Polisi di masa lalu yang di ajak komunikasi
lewat HT itu sebenarnya dibunuh oleh Pimpinan Polisi di masa sekarang. Jadi nanti
ketahui gitu deh”
Lumayan ceritanya... tapi
karena alurnya maju mundur jadi nontonnya harus serius. Hehehehehe. Tapi menarik
seh ada yang lekat di pikiran saya sampai pagi ini, sama seperti cerita di Film
“Time Split Dr. Jin” itu begini : apa yang sudah berjalan di masa lalu,
sepertinya memang harus berjalan seperti itu, namun kalau kita terlibat dalam
urusan masa lalu itu, sepertinya ada yang harus kita selesaikan tanpa harus
merubah alur. Dalam penyelesaian itu mungkin banyak akan ada pengorbanan,
tetapi tetap harus diselesaikan demi kebaikan di masa depan. Tapi seperti yang
saya bilang tadi alur tidak boleh di rubah , yang harusnya mati tetap harus
mati, yang harusnya hidup harus tetap hidup, bencana di masa lalu mungkin sudah
jalannya, bencana di masa sekarang memang sudah takdirnya. Hanya yang perlu
diperhatikan bila di masa sekarang kita terlibat di urusan di masa lalu,
sepertinya perbaikan untuk kelanjutan di masa depan harus dilakukan. Perbaikan itu
hanya bisa kita ketahui setelah kita menjalaninya, dan kita mungkin tidak akan
pernah tau mana yang seharusnya mana yang tidak sebelum kita menjalani. Nahhhh ruwet
kan hahahahahaha.
Ahhhh cerita tentang film
jadinya pagi-pagi....... sana nyapu.... mandi........ berhias yang cantik. Lanjut
berangkat kerja ya sayang....... CU
Seperti cerita di Film itu
apa pun yang terjadi diantara kita tidak pernah saya sesali, jika memang
kesalahan atau dosa sekali pun saya siap untuk mempertanggungjawabkannya. Apakah
urusan 6 (enam) tahun itu harus saya selesaikan, entah ini sudah selesai atau
belum, aku akan jalani. Yang jelas dalam hatiku aku sungguh-sungguh mencintai
kamu.
Aku pengen kamu bahagia
disana. Tapi bolehkan aku untuk tetap berharap, mungkin terkesan tidak tau diri
dengan keadaan saya sekarang. Tapi inilah isi hati saya.
Makasi ya sayang. Love You. Semoga
sukses, Semoga Bahagia.