Kadang
emosi meningkat
Marah-marah
tak terkendali
Hanya
ingat dirimu
Ketika
terbayang wajahmu
Saat
inginkan ceriamu
Bukan
karena benci
Sedikitpun
tak kurasakan
Secuilpun
tak ada dendam
Hanya
saja
Kerinduan
begitu hebatnya
Sungguh….
Sangat rindu
Ketika
kebingungan menutup akal sehat
Logika
pun berbaur tanpa jelas
Menahan
dalam dada sungguh menyakitkan
Sembunyikan
akhirnya menyiksa
Inikah
hukumanku
Karena
tak mampu kendalikan diri
Tak
sabar menanti waktu
Keinginan
yang terus begolak
Kini
aku merindu
Dengan
teramat sakit
Kini
aku tersiksa
Dengan
rasa yang terpendam
Entahlah
kan seperti apa