Saat
kita sudah terbiasa
Dengan
semua keadaan, suasana yang tenang
Mungkin
kita tidak akan mengingat lagi
Tentang
semua keinginan, mimpi, dan harapan
Entah
sampai kapan akan seperti ini
Mungkin
pula kita terlalu kejam pada diri sendiri
Derap
langkah kaki
Suara-suara
yang terdengar di telinga
Memoles
diri sendiri
Mengencangkan
tubuh yang kendor
Melupakan
semua rasa sakit
Melangkahkan
kaki ke depan
Kadang
mungkin karena kita sendiri
Memberi
kesulitan pada diri sendiri
Membebani
sekitar kita
Dengan
berbagai alasan
Namun
seandainya
Bila
alam mengijinkan
Aku
ingin memberitahumu
Bertemu
langsung denganmu
Hanya
ingin kutanyakan
Seperti
apa kau menjalani hidup kini
Aku
mengerti tentang marahmu
Tentang
marah di sekitarmu
Atau
pun sedih yang sangat mendalam
Sepertinya
semua sudah baik-baik saja
Apa
aku boleh berfikir
Bahwa
hidup dan harapanku kini
Untuk
bertemu denganmu
Entah
pertemuan yang menyenangkan
Ataupun
nanti tidak menyenangkan
Sungguh
tak terbayang bagiku
Entah
kenapa pikiranku
Entah
apa di hatiku
entahlah
