Hei sang penunggu air
Ternyata menunggu air
malam-malam itu membosankan ya... apalagi sampai larut malam
Hahahaha itu yang kurasakan
tadi malam, oh ya.... tadi sampai jam 2 (dua) pagi aku menunggu air memenuhi
penampungan air.
Oh iya, lupa cerita, jadi
karena air PDAM ngadat terus, keluar airnya kira-kira pukul 22.00 sampai 05.00
jadi aku memutuskan untuk membeli tempat penampungan.
Tempat penampungannya cukup
besar seh.... jadi kira-kira besarnya 1100 L (1 kibik) lah kurang lebih. Ternyata
lama juga ngisinya apalagi airnya pengalir seperti pipis hahahahaha.
Jangan ditanya ngantuknya
seperti apa? Ngantuk............... banget, jadi karena tempat airnya aku taruh
di atas, kemarin sempat tertidur di atas hehehehehe.
Ternyata asik juga tidur di
atas, Cuma beralas semen beratap langit tanpa bintang, dan berbekal bantal baju
hehehehe.
Kamu tau tadi malam sempat
mengenangmu saat di atas sana, kira-kira tadi malam kamu nungguin air juga ga
ya? Pikirku. Kalau nunggui air sama-sama, sambil video call sepertinya asik,
tapi........... mbuhhhh hayalku saja. Hehehehehe
Tadi sebenarnya pengen
bangun lebih siang, tapi entah kenapa 6.30 mata ini ga bisa di ajak kerja sama,
ga mau di ajak tidur dia, jadi Cuma bisa guling-guling di lantai beralas tikar,
hmmmmm
Sampai siang ini pun mata
ini tak mau terpejam, pengen tidur tapi mata ini tak pernah mau tertutup. Lapar
sampai perut ini berbunyi keras............hahahahahahaha. biarlah sebentar
lagi juga tugas toh, nanti makan pagi sama makan siangnya di rapel aja
sekalian.
Jadi sekarang sambil
mengetik surat ini, aku hanya minum kopi terus ditemani sebatang rokok. Yahhhhh
beginilah sekarang, Cuma bisa bercerita lewat ini saja, entah kapan bisa
bercerita langsung padamu sambil mendengar tawamu yang khas.
Apa lagi ya yang belum aku
ceritakan. Ya sudah dulu deh, ntar kalau ada aku tulis lagi disini deh. CU
Shampoo