Poo
sayang..........
Mungkin
ulahku tadi siang kini jadi bahan pembicaraan teman-teman.
Tapi
sungguh aku tak bermaksud seperti itu.
Entah
kenapa tiba-tiba saja aku tak mampu mengontrol emosiku.
Meledak
begitu saja. Sungguh aku tidak bermaksud mengganggu siapa pun.
Jujur
aku naik tadi siang hanya untuk mencuri untuk memandangmu, untuk mencuri
senyummu. Aku sangat merindukanmu Poo.....
Tapi
entah kenapa sampai di atas sana, aku pun tak mengerti suara dari orang tua itu
dan gayamu menerima telpon buat hatiku menjadi panas.
Aku
tau itu urusan pekerjaan, dan aku mengerti itu.
Entah
bagaimana aku pun tak mengerti, hanya seperti itu saja emosiku tiba-tiba
meninggi.
Aku
tau kamu pasti makin membenci aku.
Ahhh...
sudahlah sudah menjadi seperti ini.
Berharap
kamu kembali pun percuma
Merindukanmu
pun tak kan bersambut.
Jujur
dalam hatiku aku tak pernah mau kehilangan kamu sejak aku nyatakan perasaanku
padamu. Aku ingin selalu bersama kamu.
Aku
terlalu lama menahan rasa di hati, memendam semua dan ketika itu terungkap
semua aku tak mau pergi jauh dari kamu.
Entah
pada saat itu kamu menerima aku karena sebagai pelampiasan, atau apa pun
sejenisnya, aku Cuma berharap ada sedikit rasa cinta disana.
Tapi
sungguh selama itu aku merasa hidup dan sangat bahagia.
Sampai
saat ini aku hanya berusaha melepaskanmu tapi saat yang bersamaan aku terus
menunggumu. Aku ingin kita bersama, entah seperti apa pun jadinya.
Aku
sangat mencintaimu Poo, sungguh mencintaimu.
Kamu
boleh menganggapku tidak ada, mengabaikanku. Tapi kamu selalu ada di hatiku.
Ahhh.
Seperti apa ini jadinya.............
Rasanya
makin hari kamu semakin banyak misteri. Makin banyak tanda tanya dalam hatiku. Entah
akan terjawab atau pun tidak.
Aku
tidak akan berusaha mencari jawabannya selain jawaban jujur dari mulut kamu. Karena
aku sudah berjanji tidak akan mengganggu kamu.
Maafkan
aku Poo
Andai
saja kamu mau kembali padaku. Mungkin aku tidak akan seperti ini. Tapi aku juga
tidak akan mau menjadi beban kamu, karena dengan keadaan dan kondisi aku yang
seperti ini aku memang tidak pantas untukmu.
Ahhh
sudah dulu ya.... kita liat saja akan jadi seperti apa nantinya.


