Kamis, 30 Juni 2016

Isi Hatiku

Sayang........... dengarkanlah
Kini kuucapkan isi hatiku
Yang terdalam di palung jiwaku
Jauh di dasar kesadaranku
Terbenam dalam canda riangku

Cintamu yang kupendam lama
Cintamu yang kukejar bertahun-tahun
Cintamu yang kumiliki sementara
Cintamu yang pergi ketika kuperjuangkan
Masih terpatri dalam hatiku

Sumpah....... aku sangat merindukanmu
Merindukanmu dalam diam dan candaku
Entah harus bagaimana kumelupakanmu
Entah harus seperti apa kutinggalkan semua kenangan

Aku ingin memiliki cintamu
Aku ingin pulang ke cintamu
Ingin membangun istana disana
Walau dua dunia memisahkan kita

Aku ingin memelukmu lagi
Ingin memiliki kesempatan itu lagi
Aku ingin menciummu lagi
Ingin memiliki ciuman itu lagi

Hati dan tubuh ini masih bergetar
Kala berjumpa denganmu
Hati dan jiwa ini merindumu
Perhatian dan sayangmu
Mungkinkah kumiliki kesempatan itu

Sayang...................

Kuhadapi semua

Dalam diamku pagi ini
Ku hanya bisa menatapmu
Dengan sudut mata ini
Hanya bisa mendengar canda riangmu

Sungguh terasa aneh bagiku
Terasa menyiksa
Memedihkan hati dan pikiranku
Sungguh aku tak sanggup

Perih ini sungguh perih
Sakit ini sungguh sakit
Tapi mungkin ini karmaku
Ini harus kujalani
Karena enam warsa lalu bagai pengecut
Seperti anjing yang ketakutan
Sembunyikan ekor di selangkangan

Biarlah .............
Mulai hari ini
Kuhadapi semua
Kujalani semua

Kunikmati semua

Gerimis hujan pagi ini

Dalam gemericik hujan pagi ini
Mataku berputar mencarimu
Dalam ruang kosong yang mulai ramai
Berusaha temukan kendaraan hitammu
Hanya tuk sekedar bayangkan senyummu

Dalam gemericik hujan pagi ini
Kulangkahkan kakiku dan berdoa
Semoga nanti disana
Tubuh dan hatiku tak gemetar
Ketika kita bertemu

Dalam gemericik hujan pagi ini
Kualunkan doaku
Smoga hujan segera reda
Agar tubuhmu tak basah
Karena kutahu basah kan membuatmu marah

Dalam gemericik hujan pagi ini
Kubiarkan tubuhku basah
Berharap redakan panas hatiku
Yang selalu merindukanmu

Ya.......... sungguh
Aku merindukanmu
Benar-benar merindukanmu
Ya......... sudahlah

Memang harus seperti ini