Suasana
ini semakin tak menentu
Kegundahan
menjadi jadi
Penguasa
kini tak menjadi panutan
Suara
pemimpin ta di dengar
Ketakutan
yang semakin menjadi
Kegelisahan
yang tak henti
Ada
yang percaya pada alat
Buatan
manusia namun menjadi ukuran
Ada
yang percaya pada ramalan
Intuisi
manusia menjadi kepercayaan
Ruang
kosong yang menjadi sandaran
Ada
yang percaya pada sejarah
Karena
sejarah tak boleh dilupakan
Pada
sejarah semua berkaca
Namun
apakah akan tetap sama
Perubahan
kekal adanya
Kini
siapa yang dipercaya
Pada
siapa bersandar
Apakah
pada alat?
Apakah
pada ilahi?
Apakah
pada sejarah?
Entah
yang mana
Kuatkan
diri pada hati
Kutulis
bersama gundahku di pagi hari
Bersama
rinduku yang menggebu
Bersama
kasihku yang tak sampai
Selamat
pagi sayangku
Selamat
pagi bidadariku
Semoga
bahagia untuk kita
Dimana
pun
Kapan
pun
Walau
mungkin tak bersama