Kamis, 25 Mei 2017

Ku Harap Hadirmu

Kupandang fotomu yang membisu
Berdetak kencang dada ini
Mengatur aliran nafas yang memburu
Menahan tetes air mata yang menggenang
Menguatkan jemari yang terus bergetar

Dalam mata mu kutemukan nyata
Perhatian yang tak kurasakan
Dalam senyummu kutemukan tenang
Keteduhan hati yang kudambakan
Pesona wajahmu memberiku kesejukan
Kasih sayang yang kuimpikan

Namun semua bukan milikku
Bukan untukku
Sudah tertutup semua pintu
Agar kubisa hidup dalam hatimu
Agar hatimu menjadi milikku

Cerita ini kusimpan di hati
Kenangan ini kusematkan di jiwa
Hingga harapan pupus yang kubina
Menjadi alasan
Agar tetap tegar
Aku berjalan melangkah hari

Membusungkan dada pada raga yang rapuh

kuharap hadirmu
kunanti kedatanganmu
disini dalam sudut sepi