Untukmu Shampoo ku. Sungguh Rasa ini tak pernah berbohong. Sungguh Aku Mencintaimu dan menyanyangimu, Dalam Hayal dan Lamunanku selalu ingin milikimu
Rabu, 28 Februari 2018
mengalah lagi
dipermalukan di media sosial
sebagai manusia yang selalu salah
tidak pernah merasa diri
tidak sadar pada diri
melupakan kewajiban
sungguh aku sangat malu
bayangkan saja
teman sma ku memperolokku
menjadikanku bahan candaan
bahan tertawaan
aku cuma bisa tersenyum
hanya bisa ikut tertawa
tanpa kuutarakan isi hatiku
tanpa kusampaikan perasaanku
kesal
sungguh kesal
kesalahan ini kuakui
kesalahan mencintaimu
kesalahan menyayangimu
namun hatiku sungguh padamu
jika saja
semua menyadari perasaan
mengerti tentang satu sama lain
tidak hanya mengangap diri hebat
merasa berkuasa
hingga semua ingin dikuasai
mungkin dunia akan damai
kini aku menyerah
aku menyerah
aku hanya bisa mengalah
mengalah dan mengalah
demi semua
walau sakit di dada
Selasa, 27 Februari 2018
Alkohol
Kamu tau
Siang tadi
Aku ada di belakangmu
Saat kamu berdua
Kamu di depan
Teman mu di belakang
Membawa tumpukan kotak putih
Untuk semua temanmu
Untuk para penjual suara
Mungkin tak kau sadari
Aku mencoba memanggilmu
Namun hanya lirih terucap
Tak kan terdengar siapa pun
Kupanggil namamu
Kusampaikan rinduku
Kukatakan sayangku
Mungkin tak terdengar
Kuharap kau sadari
Tentang semua ini
Yang kusimpan dalam hati
Ya mungkin dengan alkohol ini
Kulupakan dirimu
Karena bagiku
Dirimu begitu memabukkanku
Namun jujur kunanti
Senin, 26 Februari 2018
Masihkah
Memang selama ini
Kita tidak bicara lagi
Kalau pun dilakukan
Hanya sekedar pemanis suasana
Bukan dari hati
Tidak karena keinginan
Entahlah
Walau kusadari itu
Walau kupahami itu
Namun tetap saja
Aku ingin menulis disini
Kabarkan hariku
Sampaikan suasana hatiku
Dalam hati ini
Sungguh aku tak ingin mengganggumu
Namun entahlah
Aku ingin tau
Masihkah membaca tulisanku
Masihkah membuka halaman ini
Ataukah
Semua sudah kau lupakan
Seperti dirimu
Melupakanku
Yang selalu menantimu
Selalu merindukanmu
Minggu, 25 Februari 2018
Seharian ini
Seharian ini
Tidak mandi
Tidak keluar dari kamar
Rasanya lemas
Seperti anjing rabies
Menghindari udara
Menghindari matahari
Rasa malas mungkin sedang berkuasa
Kalahkan semangat gagah perkasa
Ataukah karena amarah
Yang tak mesti ada
Yang seharusnya tak terwujud
Hanya karena tak bisa membuka
Jendela dunia kabar tentangmu
Bukankah itu memang hukumanku
Darimu atas kekecewaanmu
Namun kenapa
Mengapa
Si bulan dengan bebasnya melihat
Membuka jendelamu
Mengikuti dan diikutimu
Memang tak seharusnya begini
Mungkinkah karena egoku
Atau karena ambisiku
Kalah atasnya
Atas cinta, dan sayangmu
Yang tak bisa kumiliki
Sabtu, 24 Februari 2018
Mencuri wajahmu
Kamu tau
Sejak kemarin
Aku menantikan hari tadi
Menantikan tuk bisa menatapmu
Sungguh sangat kunantikan
Disana
Aku selalu menjauhimu
Bukan tak merindukanmu
Tapi tuk bisa menatapmu
Memandangmu lebih lama
Sepuas hatiku
Puaskan rinduku
Aku sungguh merindukanmu
Sangat merindukanmu
Dan kini
Ini caraku
Ya.... Aku memilih cara ini
Tuk redakan rinduku
Tuk melindungimu
Karena aku sangat rindu
Sungguh rindu
Jumat, 23 Februari 2018
Hari ini lelah sangat
Lelah sangat
Sungguh lelah
Ke ibu kota
Ke puncak gunung
Ke selatan pinggir laut
Lalu ke bawah tempatmu bekerja
Mata ingin menutup
Nafas ingin berhenti
Tubuh melemah
Muka semakin kucel
Rambut awut awutan
Aku sungguh lelah
Sangat lelah
Ingin bertemu denganmu
Ingin menatapmu
Ingin mendengarmu
Itu saja hari ini
Cukup itu saja
Tak berucap lagi
Dan tak menulis lagi
Kuharap kamu bahagia disana
Kamis, 22 Februari 2018
Siang
lelah sangat
tapi aku sangat rindu
rindu sangat
berat rinduku
bersama siang ini
kuteriakkan
aku rindu
sangat rindu
sungguh rindu
adakah kau tau
sudahkah kau tau
mengertikah dirimu
taukah dirimu
ketahuilah
pahamilah
aku merindukanmu
sungguh merindukanmu
namun aku tak mampu berbuat apa
kamu tak mau tersenyum
kamu tak mau menatap
kamu semakin tak perduli
adakah rindu di hatimu
Rabu, 21 Februari 2018
hidup harus memilih
kadang kata puitis
kata-kata bijak
hanya pembenaran atas kekalahan
atau hanya kiasan tanpa realita
kadang hidup tak semulus jalan tol
atau selembut usapan di pipi
jalan berlubang
jurang berdaki
lumpur penuh noda
dijalani sebagai warna kehidupan
dalam hidup
kadang memang harus memilih
memilih penderitaan
inginkan kebahagiaan
siapa yang menentukan
hanya mampu menginginkan
setiap pilihan
ada tanggung jawab
resiko harus dihadapi
dijalani tanpa penyesalan
seperti ini
mungkin hanya bisa terdiam
menikmati semua ini
menikmati kerinduan tanpa ujung
menjalani cinta tak berbalas
padamu cintaku
Selasa, 20 Februari 2018
Kita bertemu
Kala jemari tak bisa menari
Tetes air mata bukan kelemahan
Hanya rasakan kehilayang yang nyata
Kita bertemu pada saat yang tidak tepat
Saat sangkala melewati ruang
Bumi tak mungkin menantang rotasi
Lelah pun semua percuma
Kita bertemu pada saat yang tidak tepat
Biar rasa menjadi rahasia
Lepaskan mimpi di angkasa
Tiupkan angan pada khayalan
Kita bertemu pada saat yang tidak tepat
Biarlah rindu menjadi bayang
Rasakan getar di dada
Maka kamu rasakan itu nyata
Kita bertemu pada saat yang tidak tepat
Berbahagialah pada dunia
Semarakkan bumi dengan tawa
Di balik tembok kumenatap
Menjagamu di balik bayang
kita bertemu pada saat yang tidak tepat
sungguh tak kupungkiri
hati ini telah membingkaimu
jadi bagian dari detak jantungku
walau tak bersama
walau tak bertemu
wajahmu, sayangmu, cintamu yang dulu
ada di dalam sana
Senin, 19 Februari 2018
Selamat dan Hati-hati ya
selamat untuk keluargamu
ada tangis baru mewarnai keluarga besarmu
melengkapi semua keindahan
selamat untukmu
ingin pula kuucapkan padanya
namun kurasa sangat tak mungkin
atas semua halangan ini
atas semua perbuatanku
kini aku hanya bisa berdoa
semoga semakin bahagia
pesanku
berhati-hatilah
perjalanan jauhmu
dengan semua alam ini
angin dan air kan menyambut
bentang jarak yang ada
sungguh mungkin akan menghambat
semoga selamat sampai tujuan
semoga selamat pula kembali ke rumah
berbahagialah selalu
tersenyumlah selalu
bergembiralah selalu
agar aku selalu menikmati tawamu
walau dari balik bayang semu
Minggu, 18 Februari 2018
Pagiiiii
Sengaja pagi ini
Kusambut mentari
Lebih pagi dari kemarin
Agar kubisa mendengarmu
Yah.....
Tapi kamu tidak ada disana
Tidak terdengar di udara
Sengaja pagi ini
Kularikan diri
Kusambut peluh yang bercucuran
Hanya untuk obati rinduku
Namun tak kutemukan
Dirimu disana
Di balik mega
Di ujung awan
Yah....
Apa dayaku
Kulakukan apa hari ini
Untuk obati rinduku
Redakan panas di dadaku
Karena sungguh aku merindumu
Sabtu, 17 Februari 2018
Selamat bermalam mingguan
Selamat bermalam mingguan
Aku sedang gundah
Galau karena pekerjaan
Meringis karena fisik yang melemah
Selamat malam mingguan
Kuucapkan padamu
Semoga bahagia
Dan berbahagialah
Aku terbaring disini
Terkapar pada kerinduan
Mengering di tengah hujan
Berdiri di tengah keramaian
Disini dalam pedihku
Aku merindumu
Aku ingin bertemu
Selamat malam minggu
Kuucapkan padamu
Bidadari terlewatkanku
Shampoo indahku
Jumat, 16 Februari 2018
Selamat pagi
Selamat pagi
Tentunya hari ini banyak daging ya
Boleh minta dikit ga
Ga baik lo banyak lemak
Di pagi ini
Kuucapkan selamat pagi
Dengan salam gigi yang sakit
Sungguh sakit
Sejak jam 2 pagi tadi
Aku tak mampu tertidur
Rasa sakit ini sungguh sakit
Sangat sakit
Tapi daripada itu semua
Di pagi ini
Aku hanya ingin ucapkan rinduku
Aku rindu padamu
Walau kusadari
Kamu tak kan menoleh ke belakang
Tak kan menolehku
Walaupun kamu sadari
Kamu pun tau
Aku ada di belakangmu
Menatap bayanganmu
Kamis, 15 Februari 2018
Sembur
Rabu, 14 Februari 2018
Selamat aja dah
kuucapkan hari ini
hari merah muda
ditunggu, dinanti
para pengumbar cinta
para pengejar cinta
kuucapkan selamat saja
dala lembaran ini
karena kusadari
tak kan sanggup kulakukan
mengucapkan padamu
mungkin karena aku tak mampu
tak sanggup berkata padamu
atau mungkin ketakutan
penolakanmu atas dirimu
pengacuhanmu pada diriku
kusadari selama ini
topengmu begitu sempurna
menutupi semua rasa di hatimu
entah dihatimu
entah di mukamu
biar begitu
entah kenapa
aku tak mampu
memadamkan cinta di hatiku
karena sungguh rasaku
padamu
kuucapkan selamat saja
di hari pink yang ditunggu ini
semoga berbahagia
berbahagialah disana
Selasa, 13 Februari 2018
Kemarin seh
cuma terkenang kemarin saja
saat kamu berlalu begitu saja
dan aku tau
kamu melihatku disana
kamu sadar aku disana
saat baju kotak-kotakmu
menggenggam sekrek pisang
aku cuma bisa memandangmu
dan pagi tadi aku melihat di bulan
disana di tempat ku menerima tamu
entah kenapa
aku enggan menyapanya
ada instingku menilai
ada permainan disini
cemburu itu membara
sangat membara
marah dan marah
walau ku tahu
ini sunguh tak wajar
benarkah aku cemburu
sungguh ku tau itu salah
aku sadar itu tak benar
entahlah
aku mungkin tak bisa menjaga hati
itu saja
Senin, 12 Februari 2018
aku hanya aku
pun tak sanggup bermain piano
atau mungkin menggesek biola
apalagi meniupkan seruling
ataukah memilihkan lagu untukmu
aku hanya punya kerinduan
cinta yang terlarang
barisan kata vulgar
untuk mu bidadari terlewatkanku
entah itu nanti
tersampaikan padamu
terbaca olehmu
aku hanya sampaikan saja
karena.....
dunia boleh mencela
anggap ku sebagai penista
memandangku sebagai kafir
aku hanya ungkapkan hati
hanya sampaikan saja
menanti sambutan tanganmu
kini nanti
bila semua rinduku melewati kepala
aku hanya akan bersamdar
pada ketapang
pada pasir pantai
aku hanya aku
pemarah yang tak sanggup berdusta
sembunyikan diri
samarkan rinduku padamu
Minggu, 11 Februari 2018
Aku tak (belum) bisa melupakanmu
Sampai hari pun
Aku ingin bersamamu
Ingin lalui hari bersamamu
Walau mungkin
Ini sebatas harapan
Selembar mimpi
Jarum di tengah tumpukan jerami
Kerikil di pucak gunung
Sungguh aku sudah berusaha
Melupakanmu, menepikanmu
Bahkan menerbitkan benci
Move on kata-kata patah hati
Semua sia-sia
Semua tak berguna
Semua yang kulakukan
Semua yang kulalui
Hanya semakin membuat sakit
Menyuburkan rindu di cinta gersang
Aku masih merindumu
Aku masih menunggumu
Sungguh semua masih ada
Di dalam hatiku
Yang kusamarkan
Dalam ceria
Bahkan amarah
Sabtu, 10 Februari 2018
Degdegan
Kamu tau rasanya tadi
Hati ini rasanya berdebar hebat
Kala melihatmu
Mendengar sapamu
Kamu tau tangan ini bergetar tak henti
Kala kamu ada di dekatmu
Kala kamu ada di seberang meja
Walau tak sanggup ku tatap wajahmu
Kamu tau seluruh badan ini
Tiba tiba menjadi dingin
Seperti di tengah kulkas
Saat kita ada disana
Saat sengaja ku tahan diri
Hanya tuk lama di dekatmu
Terima kasih
Sudah mengobati rinduku
Sudah membelai kangenku
Terima kasih
Sungguh terima kasih
Berbahagialah disana
Jumat, 09 Februari 2018
Ingat tidak
kamu pernah menyarankan padamu
mengatakan padamu
ketika kegundahan melanda hati
ketika rasa sakit di dada
pergilah ke laut
teriak lah sekuat mungkin
katakan isi hatimu semua
dulu ku memilih tak kulakukan
karena kamu ada disampingku
karena denganmu rasanya beban itu menghilang entah kemana
sirna bergitu saja
walau kadang aku memilih
menekan tangan dan jemariku
terkadang memang luka menghisai
namun kini
rasanya aku tetap tak mampu berteriak
di pinggir laut
atau pinggir tebing seperti katamu
hanya saja
aku hanya bisa teriak di dalam hati
tetap berusaha sunggingkan senyum
tertawa ceria tanpa beban
andai saja aku bisa sepertimu
menutup semua beban
merahasiakan semua sakit di hati
tanpa terbaca oleh orang lain
seperti seorang bermain kata di udara
Kamis, 08 Februari 2018
Cuma Firasat
di sebuah kamar hotel
dan aku juga ada disana
dan satu lagu aku melihat perempuan
ya perempuan rekan kerja kita dulu
yang gendut dan yang membuatku marah
aku melihatmu telanjang disana
memakai busana
namun tipis transparan
hingga terlihat semua bentuk tubuhmu
aku melihatmu
maaf ini cuma firasat dalam mimpi
menjual diri
menanti seorang yang akan membeli
untuk pertama kali
aku terbangun
karena air mataku menetes
ingin rasanya melindungimu
ingin rasanya menyampaikan padamu
tapi kusadari dengan semua ini
tak mungkin kulakukan
tak bisa kulakukan
aku hanya bisa berdoa untukmu
kuharap kamu berbahagia disana
walau sangat berat bagiku
namun mungkin ini jalan terbaik
berhati-hatilah
usahlah ini cuma firasat
berbahagialah disana
Rabu, 07 Februari 2018
Aku Sadar
jurang jarak pemisah begitu dalam
antaranya hanya jembatan kecil
berlantai kayu rapu
tersambung pada temali yang tak kencang
terikat pada tebing yang mungkin amblas
aku sadar janji sudah mengikatku
mengikat raga dengan kuat
membelenggu, memberi batas
kuat oleh dunia dan norma
namun apa daya
harus gimana caranya
rasa sayang padamu sungguh dalam
cinta yang tumbuh tak terkira
menerbangkan ke awan tinggi
membuai ke langit mimpi
kamu harus tau
aku merindukan semua
kebersamaan, kemesraan kita
sangat merindukan sapamu
wajah kucelmu di pagi hari
kopi penyemangatmu
bujuk rayu mesramu
aku sadar
aku sadar semua
walau mungkin tak bisa kembali
aku hanya mengerti
cinta dan sayang ini
harus kupendam
Selasa, 06 Februari 2018
kata dilan
kamu jangan rindu
rindu itu berat
biar aku saja
sejatinya memang begitu
masihkah ada rindu di hatimu
sedang aku sendiri
rindu ku bagai cuaca buruk
sangat buruk hingga sulit dilalui
kata dilan
hanya orang lemah yang cemburu
mungkin ya
kini aku sangat lemah
sangat lemah
ketika hati ini
ketika pikiran ini
hanya terbayang kecemburuan
entah cara menghilangkannya
andai bisa
ingin temui kamu hari ini
tatap muka saja
tanpa berpaling muka
andai saja
bisa bercanda ria denganmu
tanpa kepalsuan
tanpa topeng muka
namun pasti ada resah disini
galau seperti kids jaman now
ini cerita rindu ku
rindu yang terlarang
cinta dua dunia
Senin, 05 Februari 2018
entah kenapa
kini sungguh cepat timbul
tak bisa kutahan
meledak begitu saja
rasanya ingin meluapkan semua
menumpahkan semua
kadang pula
tangan ini menjadi sangat ringan
menjadi tak terkendali
entah kenapa pula
tubuhku seakan melupakan semua
pengendalian diri
cara memendam amarah
padahal di kepalaku
masih kuingat langkah-langkahnya
kini pun
aku benci pada diriku sendiri
sungguh tak kupahami diri ini lagi
aku tak mengenal diriku lagi
sungguh aku malu
benar-benar malu
pada dunia
pada alam
bahkan pada diri ini
kepala, tubuh, kaki, tangan
rasanya tak perbah bersama lagi
tak sejalan lagi
entah kenapa
sungguh aku pun tak mengerti
Minggu, 04 Februari 2018
Cuma mau bilang kangen
Sejak kemarin
Aku sangat merindukanmu
Hanya karena mengejar lembar hijau
Keling pulau kujalani
Hingga tak satu kata pun terucap
Aku kangen
Sungguh kangen
Bahkan saat kutulis ini pun
Aku masih sedang mengejar dolar
Demi lembar ini pula
Kuharap lelah menjemputku
Hingga lelap di malam hari
Aku kangen
Sungguh kangen
Kadang pula kubayangkan
Kamu sedang bermesraan disana
Mungkin pula kau juga begitu
Tapi sudahlah
Asal kamu bahagia
Cukup itu saja
Aku kangen
Sungguh kangen
Jumat, 02 Februari 2018
Menciummu
kini aku tak tau apa lagi
melindungi diri sendiri
atau pun melindungi orang lain
pun jua untukmu
namun ingin kukatakan
kebersamaan kita dulu
sangat buatku nyaman
hingga saat ini
melekat dalam hati ini
sungguh buatku sangat nyaman
rasa nyaman seperti dulu
sama seperti kala kita berdua
di tengah hujan
di saat kepanasan
saat kegundahan
kala kesendirian
namun jujur saja
saat ini
mungkin kudamaikan saja hati ini
walau dengan diam
tanpa bersandar padamu
untuk melindungimu
melindungi dunia
bila ini kutukan untukku
biarlah hati yang terluka ini
merasakan semua
menikmati semua
dan bila boleh memilih
ingin rasanya mata ini terpejam lebih lama
agar mimpi itu lebih lama
mimpi yang bertahan lama
agar aku dapat menciummu
lebih lama
Kamis, 01 Februari 2018
Cuma mau kabari
Hari ini
Jam ini
Baru saja sampai rumah
Sehabis nikmati hujan mengenangmu
Ya... Cuma karena rindu seh
Kata dilan
Jangan ikut rindu
Karena berat
Biar aku saja
Cie... Cie...
Selamat malam
Selamat istirahat
Jangan begadang
Mimpi indah ya
Oh... Ya
Lama ga dengar berita tentangmu
Mudah-mudahan kamu bahagia disana
Sampai nanti
Di saat semua lebih baik