dalam pralaya sejak pagi ini
aku terus memikirkan mu
andai kau yang disisiku
mungkin lain ceritanya
bukan hati ini ingin membandingkan
tapi kurasa memang ada yang berbeda
didekatmu sungguh buatku nyaman
buatku merasa ada
mungkin karena perjalanan baru
bukan aku yakin bukan
karena sejak awal perjalanan yang kulalui ini
aku tak pernah merasa diperlakukan dibutuhkan
sejak pagi aku sangat ingin bersamamu
dada ini terus bergetar keras
jari kiriku terus menggenggam erat
dan tangan kanan ku bergetar hebat
aku terus berusaha tersenyum
menebalkan topeng kerinduan padamu
hingga hati ingin menangis dalam
pedih sangat pedih sayang
dalam diam kumohonkan
ijinkan nanti aku bersamanya
hingga nanti tak ada tangis di dada ini
merangkai indahnya kebersamaan

Tidak ada komentar:
Posting Komentar