Untukmu Shampoo ku. Sungguh Rasa ini tak pernah berbohong. Sungguh Aku Mencintaimu dan menyanyangimu, Dalam Hayal dan Lamunanku selalu ingin milikimu
Sabtu, 05 Maret 2016
Cerita Siang Ini
sebenarnya kali ini aku hanya ingin bercerita. Sebuah cerita yang mungkin bagi sebagian orang menganggapnya sebagai sebuah renungan, petunjuk dari sebuah jalinan hubungan. namun di sisi lain sebagian orang akan menganggapnya sebagai sebuah kebetulan yang lahir dari hayalan tingkat tinggi.
ternyata lantai dingin itu seperti menarik kesadaranku dan membuai aku ke dalam mimpi. hingga suatu waktu dalam mimpi itu aku melihat barisan suratmu yang sangat panjang. aku coba membacanya tapi terlihat sangat kabur. ketika aku mengusap-usap mata tuk membacanya tiba tiba aku terbangun, tersadar dari mimpi.
segera aku mebuka emailku. dan ternyata benar barisan suratmu sudah menunggu untuk kubaca. dalam hati kuberbisik. mungkinkah hati ini sudah saling terikat dan menyatu. sehingga rasa ini tersampaikan tanpa terucap.
siang tadi di tengah rasa suntuk hari ini kucoba bersandar pada rak kaca. menikmati komik kesukaanku namun ternyata mata ini tak kuat menahan kantuk. dalam lelapku kau datang dengan cemberut, namun tetap mengecup keningku dan meyuguhkanku kopi.
kuusap rambutmu dan kucium kepalamu. aku pun terbagun. kembali aku membaca email dan ternyata suratmu menunggu. dalam suratmu mengatakan hal yang sama dalam mimpi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar