Rabu, 29 Juni 2016

Kemarin

Heiiii kamu yang seakan jadi musuhku
Padahal kita pernah arungi kebahagiaan bersama
Entah kenapa ya..... sampai sekarang aku tak tau dengan jelas apa yang menjadi permusuhan kita.

Sudahlah biar menjadi rahasiamu saja. Mungkin suatu saat kamu mau bercerita.
Oh ya.......... kemarin waktu perjalanan ke ibu kota, sebenarnya kita berpapasan di jalan.

Tapi aku hanya bisa melihatmu tidur terlelap di sebelah sopir teman kita itu.
Entahlah sengaja atau tidak, aku pun tak tau apa kamu itu benar-benar tertidur atau sengaja tertidur agar tak melihatku.

Oh... ya.... padahal aku sengaja buka jendela mobil, agar kita bisa saling bertatap mata nanti, agar kamu bisa melihatku memakai kaca mata pemberianmu.

Karena sampai saat ini kamu masih tersimpan di hatiku, masih menjadi impian terindahku.

Ya sudahlah,,,,, sudah menjadi cerita sekarang. Entah akan menjadi apa di masa depan biarlah sang waktu yang akan menjawabnya.


Aku akan terus menulis di blog ini. Dan terus berharap kamu masih membaca blog ini. Dan sengaja aku terus menulis agar kamu tau sebesar apa perasaanku padamu. Dan aku tidak pernah berfikir untuk sekedar pemainan atau mencari hiburan. Salam sayang untukmu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar