Nahkoda kembangkan layar
Kapal kehidupan berlayar
kencang
Maju lurus membelah samudra
Menerjang ombak
Menepis badai yang melanda
Walau satu teman tapi
bermakna
mendengarkan keluh buritan
memperbaiki lubang-lubang palka
Namun kini pergi ke bumi
borneo
Kapalku yang kuat
Arungi samudra biru
kehidupan
Badai gelap tak ciutkan
nyali
Semakin besar semakin
bersemangat
Perkasa sang kapal tak tagu
Samudra luas tak disangka
Dalamnya laut siapa menduga
Kencang dan lembutnya angin
siapa meramal
Arus dalam tak pernah
terlihat
Ombak datar hanya penipu dan
pembual
Lantunan siren lament merayu jiwa
Teguh sang nahkoda hancur
tak berbekas
Lagu perayu laut membenamkan
hayal
Menurunkan layar terkembang
luas
Menina bobokan dalam dongeng
pelaut
Kini kapal ku karam
Di tengah pulau karang tajam
Ciut nyali kan tenggelam ke
dasar
Gelap gulita tanpa suar
Kemana dimana pelita kan
dicari

Tidak ada komentar:
Posting Komentar