Rabu, 10 Agustus 2016

Selamat Pagi

Heiii Poo..........
Mungkin saat ini kamu belum bangun, sedang terlelap dalam tidur nyenyakmu. Oh ya........ entah kenapa setelah lelah persiapan acara hari ini, aku tak bisa tidur dengan nyenyak. Tiap jam terjaga dan terjaga lagi.

Di taman itu aku persiapan sampai jam 8 malam, trus banyak hal yang aku harus buat termasuk pakaian untuk besok. Sebenarnya bukan karena acara besok ribet seh.... Cuma aku ingin tampil yang terbaik untukmu. Entahlah kenapa harus seperti ini.

Kemarin seharian tidak mendengar suara dan wajahmu, rasanya entah gimana.... bahkan aku ga sempat mencari suaramu di udara gara-gara persiapan di taman itu.

Kepikiran terus.... ya... aku kepikiran terus. Entahlah aku kehilangan fokus, konsentrasi yang tidak jelas. Ya.... walaupun aku tau, aku hanya bermimpi bisa memilikimu. Entahlah.... aku sangat membutuhkan semangat darimu.

Aku merindukanmu. Rasanya aku ingin melepaskan kelelahanku, kepenatanku, menceritakan semua kegundahan perasaan ini dalam pelukanmu. Hahhh......... ya aku sangat membutuhkanmu.

Aku tidak tau apa yang akan terjadi, walau aku berusaha menghindar darimu. Tapi jujur saja, aku selalu berusaha mendengar, mencari, ya.... kepo lah tentang dirimu tanpa melibatkan orang lain.

Ya aku sendiri, aku ga mau cerita atau minta bantuan ke yang lain, karena mereka pasti akan memanfaatkanku, seperti tingkah polah mereka selama ini.  Ya.... aku ga percaya sama mereka, terutama sejak kejadian kamu menangis itu.

Aku benci mereka, tapi aku berusaha tidak dendam, demi dirimu. Yahhh.... aku mungkin sudah gila. Tapi hanya itu yang aku  bisa perbuat saat ini.

Aku rindu kamu, aku kangen kamu......... ah.... sudahlah.... biar angin pagi yang dingin ini memelukku dalam kesendirianku. Biar asap rokok menjadi sahabatku menatap langit tinggi di atas kepalamu.

Selamat pagi Poo sayang.

Aku satu kamu satu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar