Gelap
kini memenuhi langit
Tak
satu pun suara alam terdengar
Semua
membisu tak bersuara
Lirih
suara pun tak terdengar
Hanya
awan berbaris di atas sana
Berlalu
bersama angin
Sepi
sungguh sepi
Kemana
para penghuni dunia
Membiarkanku
dalam kesendirian
Terpaku
dalam angkuhnya semesta
Alam
yang kuagungkan
Kupuja
dalam surga nirwana
Diam
membisu tak bergerak
Menonton
balada hati yang terluka
Salahku
melangkah lebih cepat
dari
susunan tangga kehidupan
terbang
melampaui gunung dan pepohonan
menepikan
likunya perjalanan
abaikan
tantangan langkah perjuangan
kemana
kini kucari damai
mestinya
kumenyerah pada aral
takluk pada takdir yang menyapa
membisu
dalam nyanyian semesta
karena
jemariku tak bersambut
walau
tanganku mencoba meraih
kuasa
sang waktu yang perkasa

Tidak ada komentar:
Posting Komentar