Sabtu, 05 November 2016

Aku adalah Aku

Aku adalah aku
Selalu bereaksi pada aksi
Terus berlari tanpa dikejar
Terus berjuang walau tak diharapkan
Melangkah tanpa tuntutan

Aku lebih memilih membelah lautan
Mengarungi dengan sekuat tenaga
Menerima setiap guncangan ombak
Daripada harus menjadi batu karang
Kokoh menahan hempasan karang
Namun perlahan hancur berkeping-keping
Lebur menjadi pasir di padang pantai

Aku memilih melawan
Menerjang setiap hantaman
Membalas setiap pukulan
Daripada harus berdiam diri
Memasang topeng sempurna
Namun akhirnya menjadi orang lain
Berkilah pada sosialisme kepalsuan

Biarlah tubuh ini menjadi remuk
Hancur dalam perjalanan
Sudahlah hati ini hancur
Menahan semua sakit perjalanan
Namun ringanlah semua deritaku
Tersampaikan semua suaraku
Terdengar semua curhatku
Pada panggung sandiwara kehidupan

Aku adalah aku
Biarlah semesta yang mendengarku
Memangsangkan damai pada hati dan jiwaku
Menghadirkan perawat dalam sakitku
Karena aku kan selalu menjadi aku
Tanpa memasang topeng kehidupan
Melindungi kemunafikan
Berkilah pada perhatian dan kasih sayang
Bereloteh tentang kepatutan

Aku hanyalah aku
Tetap akan menjadi aku
biar dunia menolakku
hingga dunia menerimaku
aku adalah aku



Tidak ada komentar:

Posting Komentar