Semua mengingatkanku

Rasanya cepat sekali waktu berlalu

Pagi berganti siang

Siang berbanti malam

Mentari meredupkan panasnya

Rembulan berikan teduhnya

Kerlip bintang memeriahkan suasana

Entah mengapa

Hadirnya sang mentari

Selalu mengingatkan sapamu

Memberikan kenangan pada wajahmu

Dan ketika rembulan sebarkan mimpi

Selalu bawakan bayangmu

Dan saat memandang kerlip bintang

Selalu bicarakan kenangan

Ingin rasanya menutup mata ini

Agar gelap menyelimutiku

Hingga terlupakan semuanya

Namun tetap saja tak mampu

Karena berlari kedalam gelap pun

Selalu saja hadirkan bayanganmu

Ingatkanku pada sebuah janji

Yang ingin selalu kuingkari

Namun mengikatku sangat kuat

Jujur saja

Aku sangat merindukanmu

Sungguh merindukanmu

Suara, pelukmu, ciummu

Yang mampu redakan emosiku

Hingga tak seperti kemarin hingga hari ini

Seperti cacing yang mongering di tengah jalan