Jumat, 22 Desember 2017

Sayup

semilir angin menghebus bumi
bisikkan lagu di telinga
kadang memekakan
kadang memilukan
kadang menenangkan
mungkin kadang membuat tertawa

mata ini rasanya ingin terpejam
mengantuk sangat
berat membebani pelupuk
menggelayut kantuk itu
sekuat tenaga kutahan

katakan pada angin
suarakan pada burung
agar kudengar kabarmu
agar kuterima rasamu

nanti bila kuterima
saat kudengar
akan kunantikan dalam mimpi
hingga hangat mimpiku
terbebas dari dinginnya malam

karena hariku
selalu merindukanmu
selalu memimpikanmu
disini
duduk disini
disampingku
tersenyum dan tertawa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar