lebur asa
ikatan kenangan
harapan menjadi mimpi
mimpi yang semakin bias
candra sengkala
surya yang meninggi
terbenam pada cakrawala yang meninggi
hilang tertutup awan
tanpa senja menyambut
terbaring tubuh yang lelah
kulitnya terbungkus pasir hitam
panas menyengat
legamlah semua di pembaringan
terdiam lidah yang kelu
menyepi sendiri dalam sunyi
membatasi rindu agar tersamar
tak kentara
pada dunia yang angkuh
kurasa sendiri
kunikmati sendiri
kudiam sendiri
kukabarkan pada maya
entah terdengar
entah terlihat
entah terpahami
oleh bidadari yang terlewati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar