Senin, 11 Juli 2016

Antara Nyata dan Dilema

Ku mencoba ikhlas
Mencoba tersenyum
Berusaha tertawa bahagia
Dari sebuah rasa sakit mendalam
Dalam sebuah tangis yang diam

Cinta yang bertahta tanpa kebahagiaan ini
Rasa sayang yang berkuasa tanpa singgasana
Pengharapan bersama kuat tanpa wilayah kuasa
Hadir bersama keputusasaan yang menyiksa
Terinagurasi tanpa kemeriahan kebersamaan

Aku sakit bila kamu bersamanya
Aku menderita bilang membayang kemesraan kalian
Aku merana mendengar kisahmu dengannya
Tapi aku akan lebih sakit jauh lebih sakit
Bila kamu tak bahagia bersamaku

Ini bukan tentang pelukan
Bukan pula tentang manisnya ciuman
Jangan pikirkan tentang apa yang kita lakukan
Sudah, pernah, atau mungkin dilakukan
Tetapi ini lebih pada rasa kebersamaan
Saling memiliki, berdua tanpa perbedaan
Tanpa batas-batas dunia

Ini bukan juga tentang memilih
Antara bersama orang yang dicintai
Atau bersama dengan orang yang mencintai
Dilema hati bukanlah jawaban
Karena hati dan pikiran terkadang harus bertentangan

Kini hanya berusaha memahami
Bahwa hidup sangatlah buruk tanpa cinta
Tetapi bila cinta itu salah hidup bahkan menjadi lebih buruk
Karena bila engkau berani mencintai
Maka rasa sakit dan kehilangan adalah resiko terbesar

Mungkin saat ini aku masih menunggumu
Menanti kehadiran cintamu
Namun bila suatu saat nanti aku kelelahan
Aku kan melupakanmu
Melepaskanmu selamanya

Entah kapan waktu kan menjawabnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar