Selasa, 30 Mei 2017

Jakarta Lagi

Cuma mau bilang mala mini harus tidur lebih awal
Karena besok aku mesti ke Ibu Kota
Seperti dulu
Rasanya aku ingin minta bekal dari mu
Balutan hangat
Atau kalung merah seperti dulu

Bukan
Sungguh bukan itu intinya
Buka sekedar pelukan
Tidak sekedar ciuman

Aku sungguh merindukanmu
Merindukan perhatianmu
Ingin rasanya kukatakan padamu
Aku menantimu
Entah sampai kapan
Samapai kini aku masih merindumu

Mungkin itu saja yang kusampaikan padamu
Cukup itu dulu malalm itu
Namun aku sungguh merindukanmu
Sangat merindukanmu
Sayang
Aku masih disini
Tetap disini

Entahlah
Walaupun kamu kan datang
Ataupun tak kan kembali

Rasa ini kan kujaga sampai nanti

Senin, 29 Mei 2017

Still .............

Melepaskanmu pilihan terakhir
Namun harus aku pilih
Mau tidak mau
Suka tidak suka
Hanya satu jalan yang kulihat sekarang
Walau dalam hati
Sangat teriris
Perih, sakit
Terasa menyiksa diri

Aku terus berusaha berlari
Namun bayangmu selalu menghampiri
Hadirmu dalam mimpi
Pertanda aku masih merindumu
Masih mengharapkanmu
Walau sudah tak mungkin

Aku memang mencintaimu
Aku sangat menyukaimu
Bila nanti
Suatu saat nanti
Hanya satu harapanku
Berbahagialah disana
Dan …..
Percayalah ….
Perasaanku tetap padamu

Walau bukan tuk memilikimu

Minggu, 28 Mei 2017

Baca Ya.........

Benar aku rindu padamu
Benar aku suka padamu
Namun aku pun mengerti
Semua kenekatanku
Semua perjuanganku
Ternyata menyiksamu

Asalkan engkau tau
Semua tindakanku
Hanya untuk menarik perhatianmu
Berharap kekagumanmu padamu
Hingga tak ingin kau pergi dariku

Ingin rasanya berteriak pada dunia
Aku suka padamu
Aku ingin memilikimu
Namun semua batasan ini membelenggu

Dengan semua kenangan ini
Bersama harapan yang semakin menipis ini
Dalam rintik hujan di mala mini
Kubisikkan pada alam
Berharap tersampaikan padamu
Bahwa aku sangat merindukanmu

Hingga nanti semua menghilang
Dalam pandangan
Dari pendengaran
Pada sayap-sayap yang membisikkan kabar
Aku disini menunggu dan menanti

Walau tak mungkin terjadi

Jumat, 26 Mei 2017

Love U

Ga bisa bilang banyak-banyak
Cuma mau bilang kangen
Pengen ketemu
Tapi ga berani
Pingin nyapa
Tapi takut dikacangin

Tapi sudahlah
Kamu sudah bahagia disana
Aku cukup bahagia
Ya sudahlah….
Semua sudah terjadi

Love you

Bingung juga
Tapi juga ga tau harus bagaimana

Pengen tau
Tapi ga di kasi tau
Pingin pergi
Tapi ga tau harus kemana

Bilang cemburu
Karena apa
Bilang cinta
Masih bolehkah
Bilang kangen apalagi
Sudah terlarang


Love u

Kamis, 25 Mei 2017

Ku Harap Hadirmu

Kupandang fotomu yang membisu
Berdetak kencang dada ini
Mengatur aliran nafas yang memburu
Menahan tetes air mata yang menggenang
Menguatkan jemari yang terus bergetar

Dalam mata mu kutemukan nyata
Perhatian yang tak kurasakan
Dalam senyummu kutemukan tenang
Keteduhan hati yang kudambakan
Pesona wajahmu memberiku kesejukan
Kasih sayang yang kuimpikan

Namun semua bukan milikku
Bukan untukku
Sudah tertutup semua pintu
Agar kubisa hidup dalam hatimu
Agar hatimu menjadi milikku

Cerita ini kusimpan di hati
Kenangan ini kusematkan di jiwa
Hingga harapan pupus yang kubina
Menjadi alasan
Agar tetap tegar
Aku berjalan melangkah hari

Membusungkan dada pada raga yang rapuh

kuharap hadirmu
kunanti kedatanganmu
disini dalam sudut sepi

Rabu, 24 Mei 2017

Bidadariku

Aku tak ingin banyak bicara
Katakan lagi tentang hatiku
Suarakan tentang nyanyian rindu
Karena kau tau semuanya
Walau sudah menjadi benci hatimu

Cukup bagiku
Bahagia untukmu
Walau tak berbalas
Walau tak menjadi milikku
Biar dalam hati menginginkanmu
Memenangkan hatimu

Aku sayang padamu
Aku mencintaimu
Itu fakta
Namun semua sudah terlambat
Semua sudah tak mungkin lagi

Maka kini kusimpan di hati
Asal kamu bahagia
Maka puaslah hatiku
Tenanglah jiwaku

Sayangku…..
Bidadariku…..
Kutemukan terlambat dirimu
Saat tak mungkin lagi
Namun aku tak sanggup

Karena aku sungguh benar adanya

Selasa, 23 Mei 2017

Tadi Pagi

Kamu tau
Hingga kutulis ini pun
Detak jantungku masih tak beraturan
Sama seperti tadi pagi
Saat tak sengaja kubuka pintu itu
Tiba-tiba saja kulihat dirimu
Kutemukan dirimu disana
Jujur ingin kusapa dirimu
Setidaknya ingin  katakana selamat pagi
Namun kamu tau
Lidah ini seperti membeku
Kaki ini terasa lemas
Tubuh ini melayang tinggi
Hanya mampu menatapmu
Melintas dan melewatiku
Berlalu begitu saja
Tanpa sapa
Tanpa senyum
Tanpa menatap dan melirik
Mungkin sudah seperti ini
Padahal dulu aku berharap
Bila memang tak bersama
Kuharap kamu nanti bisa melihatku
Sebagai orang yang selalu mencintaimu
Bukan musuhmu
Bukan orang yang harus kamu benci
Bukan orang yang harus kamu takuti
Karena aku mencintaimu
Karena aku menyayangimu
Sungguh taku tak berbohong

Senin, 22 Mei 2017

Dhe

Sayang….
Saat kau baca tulisan ini
Mungkin suatu saat nanti
Mungkin suatu hari nanti
Kuharap kamu mengerti
Kamu paham
Atau pun kamu sadari
Bahwa perasaanku jujur padamu
Tak berbohong padamu
Tak ada dusta dalam rasa ini

Sayang sama seperti hari hari ini pun
Sejak pagi aku menahan rinduku
Bahkan mungkin sejak kemarin malam
Saat kamu hadir dalam rinduku
Membawa banyak kenangan
Membawa beribu kerinduan
Ada sejuta rasa cemburu
Bahkan milyaran penyesalan

Entah apa kata dunia
Tentang semua salah
Pada semua dosa
Hal yang tak pantas
Untukku
Padamu
Aku tak perduli

Karena aku tau hatiku
Karena aku paham rasa ini
Aku sayang padamu
Aku merindukanmu
Aku mengharapkanmu
Walau kutahu semua tlah berlalu
Terlewatkan begitu saja

Kini aku hanya bisa seperti ini

Aku sayang padamu

Sabtu, 20 Mei 2017

Mungkin Aku

Mungkin aku suka merangkai kata
Memilah kata bermakna ganda
Memadukan kata hingga mengawang
Namun aku hanya mengenal satu kata
Aku sayang padamu

Mungkin aku suka tempat sepi
Menemukan kenyamanan pada sepi itu
Sepi yang menyejukkan telinga
Sepi yang mendamaikan hati
Memahami diri sendiri
Tapi aku tak suka sepi
Kala kamu pergi dariku

Mungkin aku selalu tenang
Berusaha selalu tegar
Tak terbaca oleh siapa pun
Tak terterka oleh siapa pun
Pun tak dimengerti orang
Namun aku tak mampu tenang
Ingin dipahami
Dimengerti rasa ini
Karena kamu
oleh kamu

jika tanpa kuasa
tak seorang pun mampu mendebatku
aku selalu tak mau kalah
selalu berusaha dan terus berusaha
namun denganmu
aku selalu kalah

tak mampu mendebat inginmu

Maaf

Maaf kemarin aku mencoba menghubungimu
Ada beban yang ingin kuceritakan padamu
Rasa gundah yang tak tertahankan
Ada kebimbangan yang sungguh menyiksa
Rasanya ingin menangis dipelukanmu
Walau mungkin kan menjadi cengeng

Kemarin aku benar-benar tak sanggup
Menahan semua
Akhirnya mencoba menghubungimu
Walaupun aku tau
Sangat kecil kemungkinannya
Sangat tipis harapannya
Kamu akan menerima panggilan itu

Bukan bermaksud mengganggumu
Tak bermaksud menjadikanmu gudang
Tempatku berkeluh kesah
Tempatku mengeluarkan unek-unek

Hanya satu hal di dadaku
Kini hanya kamu yang mungkin bisa memahamiku
Atas semua beban pikiranku
Atas semua lelah di hatiku

Semakin ku merenung
Ganjalan itu semakin terasa
Beban itu makin terasa berat
Dan mungkin akan menyiksaku
Terus dan terus

Entah sampai kapan

Kamis, 18 Mei 2017

Tentang sesuatu

Kita tak kan pernah mengetahui
Mungkin hanya bisa merencanakan
Bahkan mungkin cuma membayangkan
Kapan kita kan bertemu
Kapan kita kan berpisah
Kapan kita kan bersama

Sejak dimulainya nafas
Hingga berakhirnya nanti
Cuma akan bisa berharap
Terus berjuang

Walaupun akhirnya
Semua ditentukan sang waktu
Ditentukan oleh takdir
Pun semua itu
Hanyalah semua dari kita
Akhir dari semua langkah
Hasil dari segala pilihan

Disini …
Di sebuah kaki langit
Kutuliskan semua
Kucatatkan semua
Dalam relung hati
Semua tentang kita
Semua tentang kenangan
Semua tentang harapan

Karena …..
Oleh sebab….
Tanpa alasan
Mengikuti kata hati


*** tulisan ini kutulis bersama rasa kehilanganku atas nenek tercinta dan kerinduan padamu setelah 2 hari tak sempat kucurahkan semua rasa di hati

Selasa, 16 Mei 2017

Kata Orang

Kata orang
rasa sakit ada pada setiap orang
Seperti sebuah luka yang menganga
Tergores pisau tajam
Ataupun terbentuk karang bebatuan

Kata orang
Setiap hati adalah pendendam
Ingin membalaskan setiap sakit
Membenci apa pun tak disukai

Kata orang
Dendam dan sakit hati
Tak akan pernah terselesaikan
Seperti rantai bersambung
Selalu melingkar
Selalu bertemu
Tak kan usai hingga waktu mengakhiri

Biarlah semua kata orang
Biarlah semua cibiran
Rasaku tak berubah
Tetap di hati

Karena semua salahku
Karena semua karena langkahku
Yang harus aku jalani
Aku pertanggungjawabkan
Sampai nanti
Sampai akhir
Aku sayang kamu

Senin, 15 Mei 2017

Waktu dan Waktu

Aku hanya bisa menulis
Terus menulis
Dan terus menulis
Semua hal di hatiku
Tentang semua rasa yang menggelora
Akan semua kenangan dan harapan
Yang tak tersampaikan padamu

Suatu hari nanti
Saat keinginanmu membuka halaman ini
Kuharapkan semua ini
Akan terbaca olehmu
Dan kamu akan mengerti
Tentang semua kesungguhan di hati ini
Ketulusan di hati ini
Bukan sekedar ciuman
Tidak cukup sebuah pelukan

Dari hatiku yang paling dalam
Kuharap nanti kamu akan mengerti
Semua rasa di dada ini

Aku tak pernah mendustaimu
Tak sekali pun berbohong padamu
Sungguh aku sangat menyayangimu
Mencintaimu setulus hati

Walau mungkin saat ini
Kamu sangat membenciku
Dengan semua hal yang kamu dengar
Yang mungkin tak ada kebenaran disana

Suatu saat nanti percayalah
Kamu telah hidup dalam pikiranku
Bersemayam dalam jiwaku
Terfikirkan dalam setiap langkahku
Karena aku sayang padamu Poo…..


Minggu, 14 Mei 2017

Hayal tingkat Tinggi

Riang suara alam bernyayi
Lembut desir angin menerpa
Keringat bercucuran bukan kelelahan
Menambah galaunya suasana hati
Panas menyengat tanpa teduh

Deru debu jalanan
Aur lebur dalam keringat
Kemana hati mencari
Tanya tak berganti
Haruskah berulang bila tak bersambut

Seperti pendar kembang api
Bersama ledakannya memekakan telinga
Indah berwarna warni
Penuhi langit bercampur bintang
Hanya sesaat
Terpuaskan mata melihat

Namun ….
Tanyakan pada penyintanya
Tak sabar hati menunggu
Menanti kapan kan berbinar lagi
Melegakan hati
Memuaskan mata
Memenuhi hati

Hanya begitu
Selayaknya begitu
Ingin menanti kembali
Ingin mengulang kembali
Akankah kembali

Harap tanpa sambut