aku mulai ragu menulis
terbayang kau bosan membaca
muak dengan rangkaian kata
aku hanya pujangga yang kesetanan
yang gila akan tulisan
puas akan senyumanmu
kata-kata yang kutulis
murni buah pikiranku
yang selalu inginkanmu
badai dalam kepala ini
gempa di dada ini
ingin kusampaikan dengan sajak
tak pernah kumencuri kata
atau pun meminta kosa
dari begawan Google
seperti sebelumnya
tulisan ini tercipta
untuk mencuri perhatianmu
nanti saat kau bosan
biarlah barisan kata ini
jadi saksi kerinduanku
jika nanti kau lupa
maka parade puisi ini
akan jadi saksi keinginan bersamamu

Tidak ada komentar:
Posting Komentar