Menatap larik cahaya bulan
Bundar tak bertepi
Memandang kerlip bintang
Berulang tak berhenti
Seperti gambarkan isi dada yang
terpendam
Rasa ini selalu bulat tak bertepi
Bertemu sesaat denganmu rasanya kurang
Lebih lama bersamamu lebih terasa
kurang
Sangat lama bersamamu sangat lebih
terasa kurang
Mungkin bersamamu selamanya tidak akan
terasa kurang
Kerinduan ini selalu tak berhenti
Memandangmu sesaat buat hati ini
merindu
Memandangmu lebih lama buat hati ini
makin rindu
Memandangmu dalam jangka waktu lama
buat hati ini semakin merindukan bersamamu
Akankah bersamamu selamanya mungkin
kerinduan ini kan terobati
Sebagaimana sinar sang rembulan
Seperti kerlip sang bintang
Rasa dan kerinduan ini tak pernah
berujung
Tak berhenti walau sedetik pun
Terus menerus seperti putaran bumi
Karena jika berhenti pralaya kan
terjadi
Karena jika berhenti mertyu kan
tercipta
Maka percayalah
Aku tak kan pernah merasa lelah
Aku selalu menantikan masa itu
Aku selalu ada di belakangmu

Tidak ada komentar:
Posting Komentar