Tersenyum dan tertawa
jika mengingat jalan kehidupan ini, senang susah senyum tangis semua berbaur
menjadi satu , saling terikat dan saling terkait, silih berganti.
Rasanya seperti seorang
pemain sepak bola profesional saja. Bagaimana tidak, mereka dengan asyiknya
mengejar bola mati - matian, namun anehnya, begitu bola didapat eh di
oper lagi. Sungguh benar kata para filsuf bahwa "Hidup ini seperti sebuah
permainan"
Saat ini menyukai yang
dulu sangat dibenci,
membuang apa yang dulu
paling dicari, meninggalkan apa yang dahulu pernah dikejar.
Waktu berlalu,
kesenangan berganti,
Harapan berubah, karma
berbuah,
Bila memikirkan saat
itu, saat ini baru terasakan bahwa saat itu terlalu banyak salah arah.
Kini arah telah berubah,
pikiran mulai mengingat apa yang dulu terlupakan.
Perasaan mulai merindu,
apa yang dulu telah terbuang.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar