Minggu, 17 Juli 2016

Ceritaku hari ini

pagi kini tlah berganti siang
mentari melaju tak henti
canda tawamu di udara
terngiang di telinga
“sayang.....” ucapmu pada kawan berkaca mata itu

Entah kenapa.....................
Mungkin besar kepala
Mungkin juga “kepedean”
Hatiku berbunga-bunga
Kala terkenang lagu neng “S”
Walau mungkin bukan untukku

Kusimpan rasa yang terlarang ini
Salahkah aku memiliki rasa ini
Dosakah aku ungkapkan rasa ini
Biarlah dunia menghujatku
Menghujani ku dengan caci maki
Namun kau tak kan ternodai
Tak kan terlukai
Karena rasa ini untukku sendiri

Bila kamu bukan untukku
Melajulah ke depan sana
Pergilah ke arah duniamu
Berbahagialah disana dalam ruangmu

Seperti masa lampau
Aku hanya bisa terus berharap
Menantimu di belakang punggungmu
Menjagamu dalam bayang-bayang gelap
Menunggu, menanti masa keajaiban itu
Sampai habis masa waktuku

Sampai usai masaku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar